Mengagumkan! Mahasiswi Tadris Matematika Raih Juara dalam Lomba Kaligrafi Kontemporer pada MTQ Tingkat Provinsi Kalimantan Barat ke-XXXII di Kabupaten Landak

Kabupaten Landak, 12 Desember 2024 – Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Provinsi Kalimantan Barat ke-XXXII yang digelar di Kabupaten Landak berlangsung semarak, diikuti oleh perwakilan dari 14 kabupaten/kota se-Kalimantan Barat. MTQ ke-XXXII di Kabupaten Landak mengangkat tema “Mewujudkan Masyarakat Cinta Al-Qur’an untuk Kalimantan Barat Bermartabat di Bumi Kota Intan.”  Kegiatan tahunan ini menjadi momentum penting untuk menggali potensi seni Islam dan mempererat ukhuwah Islamiyah di tengah masyarakat.

Dalam sambutannya saat membuka acara, Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes., menyampaikan rasa hormat dan apresiasi yang mendalam atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat kepada Bupati beserta jajaran Pemerintah Kabupaten Landak sebagai tuan rumah, serta kepada seluruh panitia pelaksana yang telah bekerja keras mempersiapkan rangkaian kegiatan MTQ ini dengan baik.

“Saya berharap pelaksanaan MTQ tidak hanya sekedar ajang untuk berlatih dan berlomba membaca Al-Qur’an saja, tetapi juga merupakan jalan mengedukasi umat untuk semakin mencintai dan membumikan Al-Qur’an kemudian dapat meningkatkan kesadaran beragama yang lebih humanis dan toleransi serta sebagai bentuk dakwah untuk menyempurnakan kaum muslimin dan muslimat,” ucapnya.

Salah satu cabang yang menjadi sorotan adalah lomba melukis kaligrafi. Atika Luthfiyatil Fathinah, mahasiswa semester 5 Prodi Tadris Matematika IAIN Pontianak, tampil memukau dengan karyanya yang memadukan seni visual dan kandungan nilai-nilai Al-Qur’an. Atika berhasil meraih Juara Harapan 1 setelah bersaing dengan peserta berbakat lainnya dari berbagai daerah.

“Membagi waktu antara kuliah, tugas, dan persiapan lomba menjadi tantangan tersendiri, namun alhamdulillah Allah memudahkan satu persatu. Lomba ini bukan sekadar ajang kompetisi seni, tetapi juga bentuk ibadah untuk mendekatkan diri kepada Allah melalui Al-Qur’an,” ujar Atika.

Ayat yang dilukis dalam kaligrafi tersebut adalah QS. Ad-Dukhan: 7,

رَبِّ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَآ ۖ إِن كُنتُم مُّوقِنِينَ

Artinya: “Tuhan Yang memelihara langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya, jika kamu adalah orang yang meyakini.”

Selain lomba melukis kaligrafi, MTQ ke-XXXII ini juga melombakan cabang Tilawah Al-Qur’an, Qiraat Al-Qur’an, Hifzhil Qur’an, Fahmil Qur’an, Syarhil Quran, Hafalan Hadits, dan Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an. Penutupan acara berlangsung meriah, dengan penyerahan piala dan penghargaan kepada para pemenang sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka. MTQ ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana memperkuat hubungan antarumat Islam dan melestarikan seni budaya Islami di Kalimantan Barat.

Penulis: Atika Luthfiyatil Fathinah

Editor: Hidayu Sulisti

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *